Biak adalah sebuah pulau kecil dalam wilayah Provinsi Papua. Pulau ini berada di kawasan Teluk Cendrawasih, tepatnya pada sisi utara pesisir provinsi atau di sisi barat laut Papua Nugini.
Dalam kawasan Pulau Biak, terdapat dua kabupaten, yaitu Supiori di bagian barat dan Biak Numfor di bagian timur. Kota Biak adalah ibu kota dari Kabupaten Biak Numfor. Telah ada satu bandara di Kota Biak bernama Bandar Udara Frans Kaisiepo. Bandara berskala internasional pertama di Pulau Papua ini telah menjadi pusat penerbangan sejak zaman kolonial Belanda.
Bandara Frans Kaisiepo melayani penerbangan dari dan ke Kota Biak, Jayapura, Makassar, Nabire, Timika, Serui, dan Surabaya. Maskapai penyedia tiket pesawat ke Biak, di antaranya: Garuda Indonesia, Lion Air, Susi Air, Sriwijaya Air, dan Trigana Air Service.
Biasanya, pembeli tiket pesawat ke Biak berasal dari kalangan wisatawan yang ingin menyelesaikan urusan bisnis maupun berwisata. Soal wisata, Biak memang bisa sangat memanjakan karena memiliki kekayaan bahari yang tak kalah dari Raja Ampat, tetangganya.
Lokasi: Daerah Samofa, Biak Timur, Biak Numfor.
Bukit hijau nan romantis ini sedang hangat-hangatnya menjadi ikon wisata Pulau Biak. Di atas bukit ini, terdapat banyak spot foto menawan. Bukit ini bahkan menyediakan menara pengamatan sebagai tempat menikmati panorama Kota Biak seluas-luasnya dari ketinggian. Beberapa lanskap yang terlihat dari sini adalah pusat kota, gugusan pantai, Bandara Frans Kaisiepo, Pelabuhan Laut Biak Kota, dan Lapangan Udara Manuhua.
Lokasi: Desa Woniki, Bindusi, Biak Timur, Biak Numfor.
Terkenal juga sebagai Pantai Bosnik, panorama tempat ini begitu aduhai dengan laut yang bening dan pasir putih berkilau. Dunia bawah lautnya pun penuh keindahan, salah satunya dari terumbu karang yang masih lestari. Pengunjung bisa menikmati pantai ini dengan berbagai cara. Mulai dari bermain pasir, mandi matahari, berjalan di pesisir, berenang, snorkeling, hingga santai sembari menyisip kesegaran es kelapa muda.
Lokasi: Distrik Warsa, Biak Utara.
Pantai Batu Picah menampilkan keindahan unik dari batu karang cantik yang membentang di kawasannya. Pantai ini akan menghasilkan suara seperti dentuman gong apabila ombak besar menerpa karang-karang tersebut. Keunikan itu membuat Pantai Batu Picah juga populer dengan nama Pantai Batu Gong. Lokasi pantai ini sekitar 75 kilometer dari Biak atau setara 2,5 jam berkendara.
Apabila berniat menikmati wisata kuliner di Biak, Anda dapat menemukan banyak rekomendasi menarik di internet. Sebab, pulau satu ini memang kaya tempat makan.
Lokasi: Jalan Airlangga, Waupnor, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari, pukul 09:00 - 00.00 WIT.
Tempat makan satu ini langsung menjadi idola karena menyuguhkan gaya masa kini. Sembari makan, pengunjung juga bisa sekalian karaokean atau menikmati penampilan musik. House of Supernova memiliki menu yang cukup lengkap, bernuansa lokal dan Barat. Mau Bandeng Bakar Rica, Cumi Cabe Garam, Chicken Cordon Bleu, Soto Ayam Lamongan, Ikan Kuah Kuning, hingga menu vegetarian, semuanya tersedia.
Lokasi: Brambaken, Samofa, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari Senin - Sabtu, 18:00 - 00:00 WIT.
Pengunjung menggemari tempat ini karena suasananya yang menyegarkan di tempat terbuka. Kafe ini memadukan nuansa tropis dengan bangunan dari kayu di tengah taman. Cita rasa restoran ini menonjolkan makanan sederhana namun cocok untuk disantap kapan saja. Mulai dari Mie Instan Rebus, Capcay, Bakso, Mie Goreng, Steak, Ikan Goreng Saus Woku, Ayam Lalapan, hingga Jus Pinang, dan Roti Bakar, semuanya siap memuaskan pengunjung.
Lokasi: Jalan Imam Bonjol nomor 32, Fandoi, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari, pukul 08:00 - 21:55 WIT.
99 Restoran bisa jadi merupakan restoran masakan Cina terlaris di Biak. Restoran ini berada di pusat kota dengan akses yang mudah dan area parkirnya pun luas. Pilihan makanannya sangat beragam dan semuanya sedap. Olahan boga bahari pun tersedia begitu segar dan nikmat. Pengunjung yang ingin menjajal beberapa makanan khas Papua juga bisa langsung memesannya di sini, seperti Papeda Ikan Kuah Kuning.
Biak adalah sebuah pulau kecil dalam wilayah Provinsi Papua. Pulau ini berada di kawasan Teluk Cendrawasih, tepatnya pada sisi utara pesisir provinsi atau di sisi barat laut Papua Nugini.
Dalam kawasan Pulau Biak, terdapat dua kabupaten, yaitu Supiori di bagian barat dan Biak Numfor di bagian timur. Kota Biak adalah ibu kota dari Kabupaten Biak Numfor. Telah ada satu bandara di Kota Biak bernama Bandar Udara Frans Kaisiepo. Bandara berskala internasional pertama di Pulau Papua ini telah menjadi pusat penerbangan sejak zaman kolonial Belanda.
Bandara Frans Kaisiepo melayani penerbangan dari dan ke Kota Biak, Jayapura, Makassar, Nabire, Timika, Serui, dan Surabaya. Maskapai penyedia tiket pesawat ke Biak, di antaranya: Garuda Indonesia, Lion Air, Susi Air, Sriwijaya Air, dan Trigana Air Service.
Biasanya, pembeli tiket pesawat ke Biak berasal dari kalangan wisatawan yang ingin menyelesaikan urusan bisnis maupun berwisata. Soal wisata, Biak memang bisa sangat memanjakan karena memiliki kekayaan bahari yang tak kalah dari Raja Ampat, tetangganya.
Lokasi: Daerah Samofa, Biak Timur, Biak Numfor.
Bukit hijau nan romantis ini sedang hangat-hangatnya menjadi ikon wisata Pulau Biak. Di atas bukit ini, terdapat banyak spot foto menawan. Bukit ini bahkan menyediakan menara pengamatan sebagai tempat menikmati panorama Kota Biak seluas-luasnya dari ketinggian. Beberapa lanskap yang terlihat dari sini adalah pusat kota, gugusan pantai, Bandara Frans Kaisiepo, Pelabuhan Laut Biak Kota, dan Lapangan Udara Manuhua.
Lokasi: Desa Woniki, Bindusi, Biak Timur, Biak Numfor.
Terkenal juga sebagai Pantai Bosnik, panorama tempat ini begitu aduhai dengan laut yang bening dan pasir putih berkilau. Dunia bawah lautnya pun penuh keindahan, salah satunya dari terumbu karang yang masih lestari. Pengunjung bisa menikmati pantai ini dengan berbagai cara. Mulai dari bermain pasir, mandi matahari, berjalan di pesisir, berenang, snorkeling, hingga santai sembari menyisip kesegaran es kelapa muda.
Lokasi: Distrik Warsa, Biak Utara.
Pantai Batu Picah menampilkan keindahan unik dari batu karang cantik yang membentang di kawasannya. Pantai ini akan menghasilkan suara seperti dentuman gong apabila ombak besar menerpa karang-karang tersebut. Keunikan itu membuat Pantai Batu Picah juga populer dengan nama Pantai Batu Gong. Lokasi pantai ini sekitar 75 kilometer dari Biak atau setara 2,5 jam berkendara.
Apabila berniat menikmati wisata kuliner di Biak, Anda dapat menemukan banyak rekomendasi menarik di internet. Sebab, pulau satu ini memang kaya tempat makan.
Lokasi: Jalan Airlangga, Waupnor, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari, pukul 09:00 - 00.00 WIT.
Tempat makan satu ini langsung menjadi idola karena menyuguhkan gaya masa kini. Sembari makan, pengunjung juga bisa sekalian karaokean atau menikmati penampilan musik. House of Supernova memiliki menu yang cukup lengkap, bernuansa lokal dan Barat. Mau Bandeng Bakar Rica, Cumi Cabe Garam, Chicken Cordon Bleu, Soto Ayam Lamongan, Ikan Kuah Kuning, hingga menu vegetarian, semuanya tersedia.
Lokasi: Brambaken, Samofa, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari Senin - Sabtu, 18:00 - 00:00 WIT.
Pengunjung menggemari tempat ini karena suasananya yang menyegarkan di tempat terbuka. Kafe ini memadukan nuansa tropis dengan bangunan dari kayu di tengah taman. Cita rasa restoran ini menonjolkan makanan sederhana namun cocok untuk disantap kapan saja. Mulai dari Mie Instan Rebus, Capcay, Bakso, Mie Goreng, Steak, Ikan Goreng Saus Woku, Ayam Lalapan, hingga Jus Pinang, dan Roti Bakar, semuanya siap memuaskan pengunjung.
Lokasi: Jalan Imam Bonjol nomor 32, Fandoi, Biak Numfor, Papua.
Buka setiap hari, pukul 08:00 - 21:55 WIT.
99 Restoran bisa jadi merupakan restoran masakan Cina terlaris di Biak. Restoran ini berada di pusat kota dengan akses yang mudah dan area parkirnya pun luas. Pilihan makanannya sangat beragam dan semuanya sedap. Olahan boga bahari pun tersedia begitu segar dan nikmat. Pengunjung yang ingin menjajal beberapa makanan khas Papua juga bisa langsung memesannya di sini, seperti Papeda Ikan Kuah Kuning.