0 review dari berbagai hotel di Labuhanbatu dengan rata-rata score 0.0/10
Masih ragu untuk memesan? Agar tidak salah pilih, beberapa penilaian dari hotel-hotel di Labuhanbatu dapat membantu Anda untuk memilih hotel yang tepat!
Labuhanbatu adalah sebuah kota kecil yang menjadi bagian dari Provinsi Sumatera Utara. Meski begitu, Kabupaten Labuhanbatu dengan ibu kota di Rantau Prapat merupakan kabupaten dengan wilayah terluas nomor dua di Sumatera Utara setelah Tapanuli Selatan. Pada 2008, Kabupaten Labuhanbatu mengalami pemekaran sehingga terbentuklah Kabupaten Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan.
Kota Labuhanbatu juga dikenal sebagai wilayah yang memiliki sejarah penting di masa lalu. Lokasinya yang strategis berbatasan secara langsung dengan Selat Malaka, membuat wilayah ini bisa berkembang dengan pesat. Sebagai buktinya, Labuhanbatu merupakan tempat berdirinya dua kesultanan besar di wilayah Sumatera, yaitu Kesultanan Bilah dan Kesultanan Panai.
Meski namanya kurang begitu familier di telinga masyarakat awam, tetapi Labuhanbatu memiliki banyak tempat wisata menarik. Saat berada di kota ini, Anda bisa menemukan berbagai aktivitas seru di beberapa tempat, seperti:
1. Pantai Monyet
Namanya memang Pantai Monyet. Namun, siapa yang menyangka kalau tempat wisata ini berada di tengah hutan? Destinasi ini memang bukan sebuah pantai, melainkan sungai yang diapit oleh dua tebing batu. Pemandangan di sini sangat cantik, dengan adanya aliran air deras yang berasal dari atas tebing batu.
Saat berada di tempat ini, wisatawan bisa mencoba secara langsung kesegaran air sungai. Selain itu, menikmati pemandangan dengan naik sampan sambil berfoto juga tidak kalah menarik. Apalagi, lokasinya dekat dengan Rantau Prapat. Destinasi ini berada di Desa Padang Mahondang, Labuhanbatu Utara yang bisa dijangkau hanya dengan berkendara selama 30 menit dari Rantau Prapat.
2. Padang Halaban View
Keindahan alam Labuhanbatu juga bisa Anda pada sebuah jalan yang menghubungkan dua desa, dikenal dengan nama Padang Halaban View atau Lorong Negeri. Jalanan ini menjadi akses antara Desa Padang Halaban dengan Desa Aek Korsik. Saat menyaksikan pemandangan di tempat ini, Anda seperti tengah berada di negeri dongeng.
Di sini, terdapat jalur kereta yang posisinya bersebelahan dengan jalan penghubung desa. Keduanya diapit oleh pepohonan rindang yang telah berusia ratusan tahun, dan membentuk layaknya sebuah terowongan alami. Suasananya indah dan terlihat magis, membuat Padang Halaban View sering dipilih sebagai lokasi berburu foto instagramable.
3. Pulo Bisky
Pulo Bisky menjadi destinasi wisata favorit selanjutnya ketika Anda tengah berkunjung ke Labuhanbatu. Tempat ini merupakan sebuah pemandian alam yang menawarkan panorama cantik. Di sini, Anda bisa menjumpai aliran sungai dengan air jernih yang diselingi dengan bebatuan besar.
4. Pulau Sikantan
Nama Pulau Sikantan juga sayang untuk dilewatkan. Pulau ini merupakan sebuah pulau kecil yang terletak di Sungai Barumun, berjarak sekitar 90 km dari Rantau Prapat. Pemandangan di pulau ini sangat indah, terutama ketika sore hari. Selain itu, Sikantan juga memiliki cerita rakyat yang terkenal di kalangan masyarakat Labuhanbatu, dengan kisah mirip Malin Kundang.
5. Air Terjun Linggahara
Selanjutnya, ada pula air terjun cantik yang berlokasi di kawasan hutn lindung, yakni Air terjun Linggahara. Di sini, Anda akan menjumpai air terjun dengan ketinggian mencapai 30 meter yang menawarkan suasana alami dan sejuk. Tempat ini juga sudah berkembang dengan baik dan disertai dengan berbagai fasilitas pendukung, sehingga cocok untuk destinasi liburan keluarga.
Untuk pilihan tempat menginap, Anda bisa mempertimbangkan banyak hotel di Labuhanbatu. Rekomendasi tempat menginap terbaik yang bisa dimanfaatkan di antaranya:
Suzuya Hotel adalah salah satu penginapan terbaik yang ada di Labuhanbatu. Lokasinya strategis, dekat dengan Stasiun Rantau Prapat. Selain itu, hotel bintang 3 ini menyediakan opsi kamar lengkap, dari kamar standard sampai suite.
Nuansa Resort Hotel menyediakan penginapan berkelas di tengah Kota Rantau Prapat. Kamar di hotel ini memiliki ukuran yang luas dan disertai dengan fasilitas pendukung lengkap.
Grand Suma Labuhanbatu menjadi opsi yang tepat untuk tempat menginap backpacker. Hotel di Labuhanbatu ini menawarkan lokasi yang strategis bagi Anda yang ingin menjelajahi wilayah Labuhanbatu Selatan.
Hotel Grand Sahada menjadi pilihan tepat ketika Anda ingin mencari tempat transit. Penginapan ini berada di jalan lintas timur Sumatera yang menghubungkan Labuhanbatu dengan kota-kota lainnya di Sumatera Utara dan Riau.
Penginapan OYO 1955 Wisma Sunshine menyediakan tempat bermalam dengan tarif murah yang strategis di pusat Kota Rantau Prapat. Lokasinya hanya terpisah 840 meter dari Stasiun Rantau Prapat.
Hotel Permata Land menawarkan layanan akomodasi strategis di pusat Kota Rantau Prapat. Hotel di Labuhanbatu ini menyediakan kamar dengan ukuran cukup luas yang sesuai pas untuk liburan keluarga.
Hotel di Labuhanbatu ini menyediakan layanan akomodasi nyaman. Kamar di hotel ini terjaga bersih, dengan AC yang dingin, dan lokasi strategis di pusat Kota Rantau Prapat.
Memiliki konsep sebagai hotel syariah, penginapan ini menyediakan tempat bermalam yang pas untuk keluarga. Lokasinya yang terletak di Kampung Baru juga menyediakan akses mudah ke Stasiun Rantau Prapat.
Hadabuan Hill merupakan destinasi kekinian yang kini ramai dikunjungi wisatawan di Labuhanbatu, tepatnya berlokasi di Labuhanbatu utara. Daya tarik tempat ini adalah pemandangan indah yang bisa disaksikan dari atas bukit.
Puncak Manalese menjadi destinasi seru bagi para pencinta liburan di alam terbuka. Tempat ini sering digunakan sebagai lokasi berkemah dan memiliki pemandangan sunrise dan sunset cantik.
Para pencinta wisata selfie, bisa menyempatkan waktu datang ke Puncak Hoza. Destinasi yang terletak pada ketinggian 600 mdpl ini, menawarkan berbagai spot selfie keren dengan panorama dataran tinggi Labuhanbatu.
Warung makan di Rantau Prapat ini menyediakan sajian utama berupa holat yang merupakan kuliner khas Tapanuli Selatan.
Kedai ini merupakan menyediakan sajian berupa kopi dan roti bakar legendaris dari Labuhanbatu. Kedai Akur sudah berdiri sejak tahun 1896.
Tempat makan ini secara khusus menyediakan sajian khas Batak dan Tionghoa. Deretan menu yang bisa dipesan beragam, termasuk makanan dari berbahan daging babi.
Tempat ini dikenal sebagai salah satu pusat perbelanjaan modern terbesar di Rantau Prapat. Lokasinya mudah dijangkau, di Jl. Sisimangaraja dan tak jauh dari Universitas Labuhanbatu.
Pasar Gelugur adalah pasar tradisional terbesar di wilayah Kabupaten Labuhanbatu. Tidak hanya menyediakan barang kebutuhan sehari-hari, tetapi juga dikenal sebagai pusat kuliner.
Stasiun Rantau Prapat menjadi tempat pemberhentian untuk kereta penumpang dan kereta barang menuju Medan. Stasiun ini juga dikenal sebagai tempat utama pengangkutan hasil alam, berupa karet dan sawit.
Pelabuhan ini menjadi salah satu pintu masuk menuju Labuhanbatu bagian timur, dan menjadi tempat bersandarnya kapal penumpang dan kapal barang.