Cari

Selengkapnya tentang Tanjung Pinang

Banyak tempat wisata Tanjung Pinang yang menarik. Tanjung Pinang berada di Kepulauan Riau terbagi menjadi beberapa daerah administratif. Ibu kota Provinsi Kepulauan Riau ini bukan hanya memiliki panorama alam, tetapi juga perjalanan religi hingga destinasi penuh nilai sejarah. Berkunjung ke Kota Tanjung Pinang pun akan membawa Anda menyusuri budaya melayu yang sangat kental. Jika Anda merencanakan perjalanan ke kota ini, sempatkan mengunjungi berbagai destinasi wisata Tanjung Pinang yang membuat liburan Anda makin menyenangkan. Simak rekomendasi tempat wisata di Tanjung Pinang yang wajib dikunjungi berikut ini

Tanjung Pinang secara menyeluruh merupakan kota yang kaya akan catatan sejarah, budaya, dan adat istiadat melayu. Maka dari itu, jangan sampai melewatkan berbagai destinasi berikut saat mengunjungi Kota Tanjung Pinang.

1. Pulau Penyengat

Saat berkunjung ke Tanjung Pinang, sempatkan juga berlibur ke Pulau Menyengat. Pulau kecil ini berjarak kurang lebih 1,8 kilometer dari pusat kota.  Dapatkan pengalaman menyenangkan menyeberang pulau menggunakan perahu bermotor yang kerap disebut warga setempat sebagai pompong. Perjalanan ke Pulau Penyengat hanya membutuhkan waktu tempuh sekitar 15 menit. Di pulau ini, Anda akan menemukan berbagai destinasi wisata menarik yang akan dijelaskan pada poin berikutnya. Anda juga dapat berkeliling pulau menggunakan becak motor.

2. Masjid Raya Sultan Riau

Begitu sampai di Pulau Penyengat, Anda akan disambut dengan arsitektur Masjid Raya Sultan Riau yang berwarna kuning dan hijau cerah. Anda bisa melihatnya segera karena bangunan bersejarah ini berada di dekat dermaga. Masjid Raya Sultan Riau menjadi satu destinasi wisata religu Tanjung Pinang bersejarah.

Sembari beribadah atau mengelilingi bangunan masjid, Anda dapat melihat beberapa koleksi yang terkenal. Termasuk di antaranya kitab suci Al-Qur’an yang ditulis tangan dan diukir dengan sepiring pasir. Bukan sembarang pasir, pasir tersebut konon dibawa oleh Raja Ahmad Engku Haji Tua, seorang bangsawan Riau pertama yang menunaikan ibadah haji di Mekkah. 

3. Istana Ali Mahrum Kantor

Saat berkunjung ke Pulau Penyengat, sempatkan juga untuk mengunjungi Istana Ali Mahrum Kantor. Bangunan yang termasuk cagar budaya ini sejatinya merupakan istana YDMR VIII, Raja Ali in Raja Haji yang memerintah pada 1844-1857. Anda juga bisa menemukannya di peta dengan nama Kantoor van Istana, Herenhuis van Onderkoning van het Sultanaat Riouw-Lingga.

Bangunan cagar budaya yang tersisa kini memang bukanlah bangunan istana lengkap. Namun, Anda bisa berfoto dan menjelajahi bangunan dua lantai, pintu gerbang istana, menara pengintai, dan reruntuhan sisa-sisa struktur bangunan yang jadi saksi sejarah Indonesia.

4. Benteng Bukit Kursi

Wisata Tanjung Pinang berikutnya masih berada di Pulau Penyengat. Ada Benteng Bukit Kursi yang juga peninggalan sejarah perjuangan masyarakat Riau pada masanya. Benteng Bukit Kursi merupakan benteng yang dibangun oleh Sultan Mahmud Yang Dipertuan Muda Riau IV sebagai perlindungan dari Belanda.  Benteng Bukit Kursi merupakan peninggalan sejarah yang juga bukti strategi perang untuk bertahan dan menyerang. Di sini, Anda dapat melihat meriam yang masih ditempatkan mengarah ke laut, parit sedalam 3 meter, hingga susunan benteng yang masih kokoh.

5. Istana Tengku Bilik

Tempat wisata di Tanjung Pinang di Pulau Penyengat lainnya yang wajib dikunjungi adalah Istana Tengku Bilik atau Herenhuis van Prinses Biliek Halimah. Lokasi gedung ini berada di sebelah barat Kompleks Makam Raja Ja’far dan di selatan Istana Ali Marhum Kantor. Bangunan Istana Tengku Bilik ini terdiri dari dua lantai dengan arsitektur khas abad ke-19 yang dikelilingi dengan tembok setinggi 2 meter. Di sini, Anda dapat berkeliling kompleks gedung juga mengambil foto estetik.

6. Balai Adat Melayu Pulau Penyengat

Balai Adat Melayu yang berada di Pulau Penyengat merupakan replika dari bangunan tradisional Melayu. Disebut juga sebagai Balai Adat Melayu Riau, bangunan ini didirikan pada tahun 1985 dan digunakan sebagai balai pertemuan atau tempat acara pernikahan warga setempat.  Mengunjungi Balai Adat Melayu, Anda dapat mengitari kompleks yang terdiri dari beberapa bangunan. Di sisi kanan dari balai utama ada ruangan kamar pengantin dengan mata air alami di bawah gedung. Pengunjung dapat membasahi wajah atau sekadar berkumur untuk merasakan kesegaran mata air alami.

7. Pantai Gasing

Selesai menyusuri wisata sejarah Tanjung Pinang di Pulau Penyengat, Anda dapat melanjutkan perjalanan wisata Tanjung Pinang dengan mengunjungi Pantai Gasing. Pantai ini berada di kawasan Kampung Tanjung Siambang, Dompak, Kecamatan Bukit Bestari. Di pantai Gasing, Anda dapat menikmati bibir laut berpasir putih untuk sekadar bermain air atau menyusuri pantai. Anda juga dapat bersantai dengan piknik atau menyewa gazebo untuk beristirahat. Tenang saja, ada banyak penjual makanan yang melengkapi perjalanan Anda. 

8. Trans Studio Garden

Wisata di Tanjung Pinang berikutnya ada Trans Studio Garden yang dibuka sejak 2021 lalu. Destinasi ini merupakan arena hiburan dan bermain sekaligus wisata outdoor yang estetik. Anda dapat berkeliling area seluas 1,8 hektar ini untuk sekadar berjalan-jalan, berfoto, hingga wisata kuliner.

Trans Studio Garden juga menyediakan berbagai fasilitas liburan keluarga yang menyenangkan. Mulai Happy Swing, Mini Train, Driving School, Sky Rider, Poison Tower, sampai sepeda air. Ada juga Game Center Arena yang dilengkapi 73 pilihan mesin permainan, juga arena outbond yang menantang untuk dicoba.

9. Vihara Ksitigarbha Bodhisattva

Berkunjung ke Tanjung Pinang tidak lengkap jika tidak mengunjungi Vihara Ksitigarbha Bodhisattva. Selain tempat ibadah, vihara ini juga menjadi salah satu tujuan wisata religi. Letaknya yang berada di atas bukit sudah membuat vihara ini ciamik, belum lagi arsitektur khas Tiongkok yang membuatnya makin memukau.

Di dalam area Vihara Ksitigarbha Bodhisattva, ada sekitar 40 patung dewa dalam kepercayaan Buddha. Selain bangunan yang megah, Anda juga dapat melihat patung lohan yang berderet lebih dari 500 patung. Ratusan patung tersebut dikabarkan dibuat langsung oleh seniman dari China.

10. Taman Laman Bunda Tepi Laut

Jika Anda menginap di sekitar pusat kota Tanjung Pinang, maka Taman Laman Bunda Tepi Laut dapat jadi destinasi wisata santai untuk dikunjungi. Taman Laman Bunda Tepi Laut merupakan fasilitas umum yang disediakan pemerintah. Lebih dari sekadar taman, Anda akan menemukan berbagai mainan anak dan juga track untuk olahraga. Istimewanya, Taman Laman Bunda Tepi Laut berada di tepi pantai yang membuatnya cocok untuk menikmati senja. Anda bisa mengunjunginya menjelang matahari tenggelam untuk menikmati panorama indah.

11. Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah

Menelusuri wisata Tanjung Pinang tentu tidak lengkap tanpa mengetahui sejarahnya. Anda pun bisa mendapatkannya dengan mengunjungi Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah. Bangunannya saja menempati eks gedung pertama Sekolah Tingkat Dasar masa Belanda yang dinamakan Hollandsch-Inlandsche School tahun 1918. Di dalamnya terdapat berbagai macam koleksi pameran. Mulai dari awal mula pendirian Kota Tanjung Pinang, keragaman budaya di kota tersebut, Anda juga dapat belajar berbagai peninggalan sejarah kerajaan-kerajaan yang pernah ada di wilayah Tanjung Pinang.

12. Banyan Tree Temple

Tempat wisata di Tanjung Pinang tak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Banyan Tree Temple. Pada dasarnya, Banyan Tree Temple merupakan klenteng. Yang membuatnya istimewa adalah adanya akar pohon beringin besar menyelimuti setiap sisi bangunan. Hal tersebut membuat klenteng ini unik. Konon, klenteng akar pohon ini sudah ada sejak 1811 dan dulunya merupakan kediaman Kapiten Tiongkok bernama Chiao Ch’en. Setelah ditinggalkan oleh pemilik rumah, warga sekitar menjadikannya rumah ibadah untuk masyarakat yang menganut Khonghucu. 

13. Areca Waterpark

Wisata Tanjung Pinang tidak hanya pantai, museum, maupun spot sejarah. Anda juga dapat menghabiskan waktu untuk berenang di taman air. Areca Waterpark berada tak jauh dari pusat kota dan bisa dituju menggunakan transportasi umum Kota Tanjung Pinang. Areca Waterpark menyediakan berbagai wahana air seperti kolam arus, kolam ombak, kolam anak-anak, waterboom, dan lain sebagainya. Selain berenang, Anda juga dapat menikmati makanan di foodcourt yang disediakan atau memanfaatkan meeting room.

14. Danau Biru Kijang

Jika Anda mengunjungi Tanjung Pinang dengan rentang waktu luang, maka Danau Biru Kijang merupakan destinasi wisata yang tidak boleh dilewatkan. Lokasinya sendiri sudah berada di Kabupaten Bintan, meski demikian masih bisa dijangkau hanya sekitar 45 menit dari pusat Kota Tanjung Pinang.  Danau Biru Kijang merupakan cekungan berasal dari bekas penambangan pasir. Saat terisi oleh air hujan dan membentuk danau, sebagian besar permukaannya berwarna biru. Anda dapat berfoto ala negeri dongeng dengan pemandangan yang menakjubkan.

15. Gurun Pasir Busung

Saat Anda mengunjungi Danau Biru Kijang, pastikan juga mengunjungi Gurun Pasir Busung. Gurun pasir ini terletak di sekitar danau dengan luas sekitar 6000 hektar. Gundukan pasir bekas pertambangan yang mengeras membuat pemandangannya makin mirip gunung pasir.  Anda dapat berfoto dengan latar belakang gurun pasir berhiaskan danau biru yang menarik. Bukan hanya itu, tersedia beragam spot foto seperti ayunan, jembatan kayu, hiasan bambu, sampai boneka unta yang membuat hasil gambar Anda tampak di gurun pasir betulan.

Ingin perjalanan mengunjungi berbagai tempat wisata di Tanjung Pinang dengan perjalanan yang nyaman dan praktis? Gunakan Traveloka untuk mendapatkan tiket transportasi, hotel, sampai tiket atraksi Tanjung Pinang. Tersedia promo menarik yang bisa dimanfaatkan sehingga Anda bisa mendapatkan harga tiket lebih terjangkau. Dengan Traveloka, Anda juga bisa merencanakan sekaligus menyiapkan liburan jauh-jauh hari dengan praktis. Booking tiket tanpa antre ataupun khawatir kehabisan. Liburan pun lebih lancar dan anti hambatan, termasuk liburan ke tempat wisata Tanjung Pinang!